Rabu, 15 Maret 2023 10.30 WIB

Ilustrasi: Juhan Siregar, M.Pd (Kepala MAN Tapanuli Selatan) selepas meyematkan kartu ujian AM TP.2022/2023 secara simbolis kepada perwakilan siswa dan siswi kelas XII (Sumber: Humas)

Siswa kelas XII mengikuti Asesmen Madrasah atau yang disingkat AM (untuk selanjutnya disebut AM) di MAN Tapanuli Selatan. Sebanyak 391 siswa yang tersebar dari empat lokasi MAN Tapanuli Selatan (Bungabondar, Situmba, Sipagimbar, dan Sipange) turut andil dalam ujian yang berlangsung dari tanggal 13-18 Maret 2023. Mereka merupakan kelas XII baik MIPA maupun IPS yang dalam hitungan hari akan menamatkan pendidikannya dari madrasah.

Asesmen yang berlangsung selama enam hari ini, merupakan tahapan akhir dari pengukuran capaian kompetensi dan menjadi salah satu penentu kelulusan siswa kelas XII. Sebagaimana yang disampaikan oleh Juhan Siregar, M.Pd (kepala MAN Tapanuli Selatan) dalam arahan dan bimbingannya pada pembukaan secara langsung AM di Lapangan Basket madrasah (13/03), menekankan akan pentingnya kesungguhan dan sikap jujur dalam mengikuti kegiatan tersebut. “ Ujian Madrasah atau sekarang diistilahkan Asesemen Madrasah yang dalam beberapa menit lagi akan kita buka, merupakan tahapan akhir dari perjuangan ananda selama tiga tahun di madrasah ini. Oleh sebeb itu, ikuti dengan sungguh-sunggu dan penuh rasa tanggung jawab. Kerjakan dengan fokus sesuai dengan ruang dan waktunya, dahulukan soal yang gampang. Mudah-mudahan pelaksanaan AM ini diberkahi Allah SWT, sehingga memperoleh hasil yang sesuai dengan keinginan dan semuanya lulus tentunya”, tutur Juhan sambil mengakhiri bimbingannya.

Foto: Drs.Fahrul Sanawi Harahap, M.Pd Kasi Penmad Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Selatan (kiri) bersama Abdul Hamid Hasibuan, S.Pd (Penanggung Jawab MAN Tapanuli Selatan Lokasi Sipange) (kanan) saat monitoring pelaksanaan AM di ruangan (Sumber: Humas)

Lebih lanjut, pentingnya kesungguhan dalam AM tersebut menjadi modal mendasar yang harus dimiliki oleh setiap peserta ujian, agar memperoleh hasil yang baik nantinya. Mengingat nilai AM menjadi salah satu yang diperhitungkan ketika akan melaju ke jenjang yang lebih tinggi. Sebagaimana yang ditekankan oleh Drs.Fahrul Sanawi Harahap, M.Pd (Kasi Penmad Kemenag Tapanuli Selatan) dalam agenda monitoring (13/03) di MAN Tapanuli Selatan. Disamping mengapresiasi pelaksanaan ujian yang berjalan dengan lancar, juga berpesan kepada peserta ujian “Kamu harus mengikuti ujian ini dengan sungguh-sunggu, karena kamu harus lulus terlebih dahulu dari ujian ini, apalagi jika ingin kuliah”, ujar Fahrul sambil sesekali menanyakan kendala-kendala yang dihadapi oleh peserta ujian, baik dari segi menjawab soal maupun segi teknis pengoperasian aplikasi ujian.

Foto: Drs.H.Ihwan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Selatan (tengah) didampingi oleh Hilman Simanjuntak, M.M Kasubbag.TU Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Selatan (kanan) dan Juhan Siregar, M.Pd Kepala MAN Tapanuli Selatan (kiri) saat monitoring pelaksanaan AM di ruangan (Sumber: Humas)

Disamping penekanan pada pelaksanaan asesmen yang harus sungguh-sungguh, hal yang tidak kalah pentingnya bagaimana siswa tersebut, bagaimana mereka harus berhati-hati memecahkan soal demi soal.  Benar-benar dikerjakan berdasarkan referensi pembelajaran kelas X, XI dan XII yang sudah tertanam selama tiga tahun lamannya di memori pikiran setiap peserta. Sebagaimana yang ditekankan oleh Drs.H.Ihwan (Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Selatan) dalam agenda monitoring (15/03) di madrasah. Disamping apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kepala dan seluruh keluarga beser madrasah untuk pelaksanaan AM yang kondusif dan berjalan dengan baik, juga menitipkan pesan singkat kepada peserta “Jawabannya sudah di pikiran, karena sudah dipersiapkan dari jauh-jauh hari bahkan dari tiga tahun terakhir ini. Namun ingat, mesti juga harus berhati-hati dalam mengerjakannya soal demi soal. Jika sudah demikian, yakinlah hasilnya akan baik dan lulus, serta menjadi modal untuk melanjutkan ke perguruan tinggi” pungkas Ihwan seraya mengucapkan salam pertanda mengakhiri monitoringnya dari ruangan asesmen.

Sebelum melaksanakan AM, seluruh siswa kelas XII MAN Tapanuli Selatan telah terlebih dahulu melaksanakan PAT (Penilaian Akhir Tahun) atau Penilaian Akhir Semester (PAS) yang berlangsung salama tujuh hari yakni dari tanggal 27 Februari hingga 06 Maret 2023. Selang seminggu kemudian dilaksanakanlah ujian akhir madrasah atau asesmen. Pelaksanaan AM yang dilaksanakan di MAN Tapanuli Selatan ini, sebelumnya telah merujuk pada SK Dirjen Pendis Kemenag RI nomor 901 tahun 2023 tanggal 14 Februari 2023 tentang Standar Operasional Prosedur Penyelenggaraan Asesmen Madrasah Tahun Pelajaran 2022/2023, yang ditindak lanjuti Surat Edaran Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara nomor B-6624/Kw.02/2-a/PP.00/03/2023 tertanggal 03 Maret 2023 tentang Pelaksanaan Asesmen Madrasah TP. 2022/2023. Dimana pada poin petama menerangkan perubahan istilah dari Ujian Madrasah (UM) menjadi Asesmen Madrasah (AM). Sementara untuk pos pelaksanaannya, tertuang pada poin kedua yang menerangkan bahwa untuk rentang waktu pelaksanaan asesmen tingkat MA dari 13 Maret s/d 08 April 2023. Berpijak dari SK dan Surat Edaran tersebut, MAN Tapanuli Selatan bersama hasil koordinasi dengan Kemenag Kabupaten Tapanuli Selatan menyelenggarakan AM dari tanggal 13-18 Maret 2023.

Dalam segi teknis pelaksanaan asesmen di MAN Tapanuli Selatan untuk kali ini, tidak jauh berbeda dari PAT sebelumnya, yakni telah menyesuaikan dengan perkembangan teknologi dan dunia siswa, maka seluruh peserta ujian menjawab soal-soal ujian dengan smartphone berbasis android. Seluruh peserta ujian diharuskan terlebih dahulu menginstal aplikasi yang telah disetting dengan sedemikan rupa. Hal tersebut dimaksudkan agar lebih efektif dan efesien saat pelaksanaan, disamping tentunya mengawinkan dengan kecenderungan siswa hari ini pada smartphone (DMP).

Similar Posts