Kamis, 17 Agustus 2023 08.30 WIB
MAN Tapanuli Selatan melaksanakan Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang ke-78 tahun 2023. Kegiatan yang diikuti oleh seuruh warga madrasah, mulai dari kapala dan jajarannya, pendidik maupun tenaga pendidik, tak terkecuali juga peserta didik ini berlangsung Kamis, 17 Agustus 2023 di lapangan basket MAN Tapanuli Selatan.
Upacara peringatan HUT RI kali penuh tantangan dan rintangan dalam pelaksanaannya. Menjelang subuh hujan telah mengguyur daerah setempat, bahkan hingga waktu pelaksanaan yang telah diagendakan hari sebelumnya, hujan tak kunjung jua menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. Mengingat persiapan yang sudah matang, diperkuat dengan semangat nasionalisme, ditengah rintik-rintik hujan itu, upacarapun harus dilaksanakan. Pelaksanaan upacara dengan kondisi cuaca yang demikian, tak berarti mengusik kehikmatan Upacara Memperingati Dirgahayu RI ke-78 tahun 2023 di MAN Tapanuli Selatan.
Upacara HUT RI ke 78 merupakan perwujudan dari semangat patriotik dan rasa nasionalisme, lebih-lebih bentuk Syukur mandalam di hati sanubari, singgat tak menyurutkan semangat walau dalam cuaca ekstrim sekalipun untuk melaksanakannya. Sebagaiaman yang disampaikan Juhan Siregar, M.Pd (Kepala MAN Tapanuli Selatan) dalam amanat yang dikutif dari sambutan Menteri agama RI untuk peringatan HUT kemerdekaan RI. “… Pagi hari ini kita semua berdiri di sini, adalah bagian dari cara kita bersyukur, anugerah kemerdekaan yang saat ini dirasakan bersama. Lebih jauh lagi, kegiatan ini menjadi salah satu cara kita berterima kasih kepada para pendahulu yang telah mengukir jasa bagi terbebasnya Indonesia dari cengekraman penjajah hingga bangsa ini berdaulat dan berdikari…” mengakhiri kutipannya.
Sebagaimana upacara yang juga dilaksanakan oleh setiap warga dari Sabang sampai Merauke, Miangas hingga pulau Rote, MAN Tapanuli Selatan juga sebagai salah satu institusi Pendidikan formal melaksanakannya. Adapun yang bertindak sebagai pelaksana upacara di madrasah kali ini, Kapala madrasah selaku Pembina upacara, dan pelaksana upacara yang terdiri dari gabungan siswa kelas X, XI, dan XII, yang tentunya guru serta setiap warga madrasah turut ambil bagian dari kegiatan tersebut. Pelaksanaan secara umum berjalan dengan hikmat (DMP).