Tapanuli Selatan, (Humas) 5 Oktober 2025 — Setelah dua hari berlangsung penuh semangat, kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu (PERSAMI) di MAN Tapanuli Selatan resmi ditutup pada Minggu sore. Seluruh peserta, pembina, dan panitia berkumpul di lapangan utama bumi perkemahan untuk mengikuti upacara penutupan yang dipimpin langsung oleh Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Lismaida, S.Pd.I.
Suasana sore itu terasa khidmat dan hangat. Para peserta berdiri rapi dalam barisan dengan wajah lelah namun bahagia setelah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan mulai dari upacara pembukaan, pengukuhan Penegak Bantara, penerimaan tamu ambalan, hingga berbagai lomba dan kegiatan kebersamaan.
Dalam amanatnya, Lismaida, S.Pd.I menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada seluruh peserta yang telah menunjukkan kedisiplinan, tanggung jawab, dan kekompakan selama kegiatan berlangsung. “Saya merasa bangga melihat semangat adik-adik pramuka selama dua hari ini. Meski cuaca panas dan kegiatan padat, kalian tetap antusias, kompak, dan menunjukkan sikap disiplin yang luar biasa. Inilah semangat pramuka sejati yang harus terus kalian jaga,” tutur Lismaida dengan penuh semangat.
Beliau juga menekankan bahwa nilai-nilai kepramukaan yang telah dipelajari selama perkemahan tidak boleh berhenti hanya di bumi perkemahan, tetapi harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. “Kegiatan ini mungkin berakhir hari ini, tetapi jiwa pramuka tidak boleh berakhir. Jadilah pribadi yang tangguh, peduli, dan bertanggung jawab di mana pun kalian berada. Madrasah menaruh harapan besar agar kalian menjadi generasi penerus yang berkarakter dan berakhlak mulia,” pesan beliau menutup amanatnya.
Usai amanat, kegiatan dilanjutkan dengan penurunan bendera Merah Putih dan penghormatan terakhir kepada para pembina. Sorak tepuk pramuka menggema sebagai tanda berakhirnya kegiatan yang penuh kenangan.
Penutupan PERSAMI di MAN Tapanuli Selatan meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Selain mempererat tali persaudaraan antaranggota, kegiatan ini juga menjadi wadah pembelajaran berharga tentang kemandirian, tanggung jawab, dan kerja sama. Para peserta pun kembali ke madrasah dengan semangat baru dan kebanggaan sebagai bagian dari Pramuka MAN Tapanuli Selatan. (hen)
Suasana sore itu terasa khidmat dan hangat. Para peserta berdiri rapi dalam barisan dengan wajah lelah namun bahagia setelah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan mulai dari upacara pembukaan, pengukuhan Penegak Bantara, penerimaan tamu ambalan, hingga berbagai lomba dan kegiatan kebersamaan.
Dalam amanatnya, Lismaida, S.Pd.I menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada seluruh peserta yang telah menunjukkan kedisiplinan, tanggung jawab, dan kekompakan selama kegiatan berlangsung. “Saya merasa bangga melihat semangat adik-adik pramuka selama dua hari ini. Meski cuaca panas dan kegiatan padat, kalian tetap antusias, kompak, dan menunjukkan sikap disiplin yang luar biasa. Inilah semangat pramuka sejati yang harus terus kalian jaga,” tutur Lismaida dengan penuh semangat.
Beliau juga menekankan bahwa nilai-nilai kepramukaan yang telah dipelajari selama perkemahan tidak boleh berhenti hanya di bumi perkemahan, tetapi harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. “Kegiatan ini mungkin berakhir hari ini, tetapi jiwa pramuka tidak boleh berakhir. Jadilah pribadi yang tangguh, peduli, dan bertanggung jawab di mana pun kalian berada. Madrasah menaruh harapan besar agar kalian menjadi generasi penerus yang berkarakter dan berakhlak mulia,” pesan beliau menutup amanatnya.
Usai amanat, kegiatan dilanjutkan dengan penurunan bendera Merah Putih dan penghormatan terakhir kepada para pembina. Sorak tepuk pramuka menggema sebagai tanda berakhirnya kegiatan yang penuh kenangan.
Penutupan PERSAMI di MAN Tapanuli Selatan meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Selain mempererat tali persaudaraan antaranggota, kegiatan ini juga menjadi wadah pembelajaran berharga tentang kemandirian, tanggung jawab, dan kerja sama. Para peserta pun kembali ke madrasah dengan semangat baru dan kebanggaan sebagai bagian dari Pramuka MAN Tapanuli Selatan. (hen)
